Sejak pindah ke Korea, tontonanku untuk YouTube/Program TV jadi sangat berbeda dibanding Indonesia. Sebelumnya aku tidak banyak tahu tentang acara TV atau Youtube Content Korea kecuali acara variety show yang memang sudah terkenal seperti 아는 형님 (Knowing Bros), 유퀴즈 (You Quiz on The Block) dan lainnya.
Namun ketika tinggal di Korea, aku baru sadar kalau ada begitu banyak program Korea yang sangat menarik. Tidak hanya menghibur tapi kadang bisa sangat memberikan informasi yang bermanfaat.
Tahun 2022 lalu ada beberapa TV Program dan Youtube Channel yang paling sering aku tonton. Beberapa diantaranya sudah program yang tayang dari lama, tapi baru aku ketahui sejak pindah ke Korea.
Acara kesukaanku tahun 2022 :
[TV Program]
대한외국인 (South Korean Foreigners)
미래수업 (Future Class)
알쓸신잡 (The Dictionary Of useless Knowledge)
유퀴즈 (You Quiz on The Block)
[Youtube Channel]
워크맨 (Workman)
문명특급 (MMTG / MunmyeongTeukGeub)
아무튼 출근 (My Working Vlog)
Orang Korea itu kalau bikin program itu kreatif banget sih. Rasanya gak monoton, selalu ada hal baru yang didapat setiap abis nonton. Banyak hal informatif yang bisa memperluas pengetahuan jadi gak ketinggalan jaman dan bisa terus update dengan hal-hal baru yang terjadi di dunia ini.
Sayangnya dari begitu banyak informasi yang aku pernah dapet kita nonton acara2 tersebut,
tidak semuanya aku bisa ingat hingga sekarang.
Ada tipe orang yang bisa terus ingat informasi dengan hanya sekali dengar atau lihat, tapi sedihnya otakku gak sanggup kayak gitu.
Karena alasan itu, mulai sekarang aku bertekad untuk memulai kebiasaan 'take a note' setiap lagi nonton program yang aku suka. Gak selalu hal-hal serius aja yang aku tulis. Bisa saja aku tulis 1-2 kalimat inti yang paling aku ingat atau yang ingin aku ingat dari konten-konten tersebut.
Dengan media blog ini, aku menulis tidak hanya untuk menjadi reminder kepada diriku sendiri, tapi semoga juga bisa sharing informasi ke pembaca yang mungkin juga tertarik dengan hal-hal baru.
Aku akan mulai dengan menulis dengan point-point penting yang aku dapatkan ketika nonton Dictionary of Useless Human Knowledge (알쓸인잡) Ep #8 kemarin.
Nama acara : Dictionary of Useless Human Knowledge (알쓸인잡) Ep. 8
Tema : 괴물 같은 인간 (Manusia seperti Monster)
Selalu ada 2% PSIKOPAT yang hidup di lingkungan kita
Cerita nyata tentang seorang peneliti otak bernama James Falon.
Suatu saat ketika dia sedang meneliti tentang penyakit Alzheimer, dia mengumpulkan banyak sample dari scan otak manusia. Semua sample tersebut tidak diberi nama untuk menghindari bias dari penelitian.
Secara tidak sengaja, dia melihat salah satu gambar scan otak yang tambak begitu ubnormal karena tampak seperti sebuah otak dari penderita psychopath. (Ciri otak psikopat yang paling jelas : bagian depan otak atau bagian 'simpathy' berwarna gelap hampir tidak terlihat)
Saking terkejutnya, dia bertanya kepada staffnya siapakah pemilik dari scan otak ini. Staff pun berkata "ini scan otak dari Anda"
Dia sangat terkejut dan tidak percaya. Selama hidupnya sama sekali tidak pernah timbul tanda atau kecurigaan bahwa dirinya memiliki tanda2 psikopat.
Fallon kemudian mulai serius meneliti lebih dalam tentang psikopat.
Tanda-tanda dari orang yang miliki jiwa psikopat adalah :
- Bagian sympathy dari otaknya sangat tipis hinggal tidak terlihat, sehingga kemampuannya untuk bersimpati sangatlah rendah
- Keturunan / lingkungan pendukung
- Korban kekerasan
Dari ketiga tanda-tanda tersebut, Fallon hanya cocok dengan tanda yang pertama. Dia besar di keluarga yang harmonis dengan keluarga yang sangat baik. Dia juga bukan korban dari kekerasan.
Karena itu kenapa? Apa yang membuatnya bisa tidak jalan ke arah yang salah dan menjadi manusia yang berbahaya.
TERNYATA, sejak kecil orang tuanya sudah mengenali tanda-tanda bahwa anaknya bisa berpotensi menjadi psikopat. Contohnya sewaktu kecil dia sangat suka dengan benda-benda yang bisa meledak sampai-sampai dia bisa iseng meledakkan barang2 tersebut di rumah tetangganya. Dia pikir itu normal untuk anak seumurannya yang hanya iseng dan suka bercanda.
Sejak itu orang tuanya melatih rasa simpati dan empati dari dirinya sejak masa dini. Contohnya, orang tuanya menyuruhnya untuk mengantar obat-obatan untuk yang sakit, sehingga membuat Falon banyak dipertemukan dengan orang-orang yang susah dan kesakitan. Pelatihan seperti ini mengembangkan rasa simpatik dalam dirinya sedikit demi sedikit.
Kepedulian dan pelatihan dari orang tuanya sejak dini yang membuatnya tidak terjerumus menjadi pribadi yang buruk.
James Falon dengan penilitian dan hidupnya membuktikan bahwa jiwa psikopat bisa dihindari dengan pelatihan sejak dini. Bukan berarti pelatihannya harus yang memaksa dan membebani anak, tapi disesuaikan dengan tingkat pengertian dari anak-anak agar bisa cepat dimengerti.
Penelitian membuktikan bahwa di setiap perkumpulan sosial kemungkinan besar ada 2% pribadi yang memiliki ciri jiwa psikopat. Ketika hidup atau bertemu dengan orang seperti ini, atau mungkin suatu saat nanti ketika menjadi orang tua dan melihat anak kita memiliki tanda-tanda seperti itu, jangan lah malah membuang dan mencemooh mereka.
Berikan mereka pengertian dan kasih sayang, latih mereka sedini mungkin dengan level yang tidak membebani dan mudah dimengerti.
Sebagai makhluk sosial, kita hidup di antara begitu banyak keberagaman. Seperti halnya kita menghormati orang dengan ras, sifat, atau latar belakang yang berbeda-beda, begitu pula kita harus memperlakukan orang dengan ciri psikopat. Hormati dan coba mengerti kepribadian mereka dan berikan perhatian yang mereka perlukan.
Penulis wanita di balik cerita FRANKENSTEIN : Mary Shelley
Selama hidupnya Mary banyak penderitaan dan kesedihan yg dia alami.
Suatu saat, suasana lagi glommy karena cuaca yg drastis akibat ledakan Gunung Tambora tahun 1815 (Setahun setelah itu di Europe ada fenomena summer jadi hilang, jadinya dingin dan hujan terus)
Mary bersama dengan pacar dan teman-temannya yang juga penulis sedang berkumpul di pension dan tidak bisa keluar karena cuaca yang amat drastis.
Saat itu lah mereka mengisi waktu dengan menulis.
Mary menulis cerita tentang Frankenstein
Frankenstein menceritakan tentang seorang scientist bernama Victor Frankenstein yang meneliti tentang cara menghidupkan kembali mayat dengan sengatan listrik kuat. Penelitiannya berhasil dan dia menghidupkan kembali seorang mayat yang berbadan besar dan berupa seperti monster. Monster ini tidak bernama. Banyak yang salah paham kalau Frankenstein itu nama monsternya, padahal itu adalah nama dari si scientistnya Victor Frankenstein.
Karena kesepian lama kelamaan dia berubah menjadi jahat dan membunuh orang. Dia meminta kepada Victor untuk membuat makhluk seperti dirinya namun berjenis kelamin wanita. Victor menolak karena dia takut mereka bisa berkembang biak dan membahayakan manusia.
Si monster marah dan berubah menjadi semakin mengerikan. Dia banyak membunuh orang termasuk keluarga Victor. Cerita berakhir tragis dengan kematian dari Victor yang dibunuh oleh monster buatannya sendiri.
Tokoh Modern yang 'berkemampuan seperti Monster' : Jonny Kim
Tokoh yang satu ini bukan terkenal seperti 'monster' karena dia jahat atau berpenampilan mengerikan. Tapi dia memiliki kemampuan dan karir begitu luar biasa yang rasanya akan susah diraih oleh orang biasa.
Dia adalah Johnny Kim kelahiran tahun 1984. Berikut spec atau karir yang ia miliki :
NAVY SEAL (tentara angkatan laut)
Lulusan kedokteran Harvard University
Astronaut di NASA
Jadi satu di antara ketiga itu saja udah hebat luar biasa. Tapi Johnny Kim bisa meraih semuanya sekaligus. Luar biasa banget kan?
Sampai-sampai ada meme terkenal yang mungkin kita pernah liat
Alasan apa yang membuat Johnny Kim ingin memiliki ketiga karir tersebut?
Johnny Kim berasal dari sebuah keluarga yang tidak harmonis dan sering mengalami kekerasan dari Ayahnya. Dari begitu banyak pengalaman pahit tersebut, dia bertekad untuk jadi orang yg kuat supaya bisa melindungi diri dan keluarganya.
Jadi alasan dia mau jadi navy adalah untuk menjadi kuat agar bisa melindungi dirinya dan orang yang dicintainya.
Saat dia tengah menjalani banyak pelatihan dan pekerjaannya sebagai US Navy, dia menyaksikan begitu banyak rekannya terluka. Melihat itu dia bertekad ingin mengobati teman-temannya yang kesakitan tersebut. Sehingga dia memutuskan untuk menjadi dokter agar memiliki keterampilan untuk mengobati dan melindungi rekan dan orang yang dicintainya.
Untuk bisa menjadi dokter, dia harus lulus dari universitas. Karena itu dia memutuskan untuk masuk ke universitas di dekat tempat pelatihan Navynya dan lulus dengan nilai terbaik dengan jurusan Matematika. Setelah itu dia melanjutkan studi kedokterannya di Harvard University. (jeniusnya orang ini.....)
Setelah sukses jadi dokter secara tidak sengaja dia melihat iklan dari NASA yang sedang membuka lowongan untuk menjadi Astronout. Setelah dia pikir, kedepannya yg bisa menyelamatkan banyak umat manusia adalah dengan berbagai penilitian luar angkasa. Karena itu dia memutuskan untuk mendaftar menjadi Astronaut di NASA.
Dengan specnya yang luar biasa tersebut, dia berhasil menembus persaingan ketat masuk NASA dan akhirnya berhasil. Hingga sekarang dia masih aktif menjalani pelatihan di NASA.
Projek NASA yang masih berlangsung hingga sekarang bernama ARTEMIS Program. Tujuan utama projek ini adalah untuk penelitian Mars.
Semoga someday dia bisa menjadi yang terpilih sebagai salah satu astronot yang dikirim ke Mars.
Sekian sharing hari ini! Semoga bermanfaat
Cheers,
Citta from CIGI21
Comments